Seiring bergantinya waktu, taraget konsumen pun mulai bergeser. karna saat ini kebanyakan targetnya adalah milenial maka kita sangat membutuhkan strategi marketing untuk target milenial. Selain usia karena ke eksisannya, generasi milenial juga memiliki perhatian yang lebih didunia sosial media.

Strategi Marketing Untuk Target Milenial

Sumber : Name gender databes

Berhasil memasarkan produk dikalangan milenial berarti anda menyadari bahwa ini adalah generasi yang sangat berbeda dan mengakomodasi bagaimana mereka berpikir dan mengkonsumsi.

Milenial, biasanya didefinisikan berusia 18 – 34 tahun, merupakan demografis terbesar di Amerika Serikat. Saat ini mereka sekitar sepertiga dari populasi negara itu, dan pada 2013 mereka menyumbang $ 1,3 triliun dalam pengeluaran konsumen.

Sumber : adweek

Mereka juga cenderung berpikir dan memiliki cara membeli dengan cara yang berbeda. Mereka cukup cerdas dalam memilih barang, dan dalam memilih kapan mereka akan membeli atau tidak barang tersebut. Mereka jjuga emiliki alasan yang cukup baik, tentang mengapa mereka harus membeli barang tersebut. Berikut adalah beberapa strategi marketing untuk generasi milenial yang dapat menarik perhatian mereka dalam pemasaran produk dan jasa.

1. Maksimal Dalam Visualisasi

Bagi generasi milenial, konten visual akan lebih mudah dicerna daripada rentetan tulisan yang panjang tanpa visual. Berikan berbagai inovasi unik dalam website anda, konten media sosial, dan video yang menarik. Buat mereka meraa ringan saat melihat konten yang anda berikan.

2. Kasual Dan Simpel

Karena generasi milenial memiliki rasa penasran yang tinggi, sehingga membuat mereka akan cepat dalam mencari informasi tentang hal yang sedang terjadi atau yang sedang di perbincangkan oleh masyarakat. Oleh karena itu anda harus menyiapkan konten yang simpel, dan mudah dimengerti. karena generasi milenial sendiri, adalah generasi yang mudah bosan terhadap sesuatu.

3. Libatkan Influencer

Tidak hanya pada generasi milenial, orang biasa pun pasti akan berkeinginan membeli dan menggunakan produk yang direkomendasikan oleh orang yang mereka percayai. Untuk generasi milenial, hal ini akan semakin efektif apabila produk dan jasa anda direkomendasikan oleh idola mereka.

Saat ini banyak sekali influencer yang digunakan untuk mengajak anak-anak muda untuk menggunakan suatu produk dan sangat efektif. Para influencer ini memiliki ribuan bahkan jutaan pengikut di media sosial dan bukan menjadi hal sulit untuk memasarkan kepada mereka.

4. Responsif

Berikan layanan konsumen selama 24 jam untuk menambah kepuasan mereka. Anda harus siap melayani berbagai pertanyaan, keluhan dan permintaan saran kapan saja karena mereka pun aktif menggunakan media sosial. Anda juga dapat membuat sebuah komunitas online untuk lebih mendekatkan diri kepada mereka.

5. Maksimalkan Personalisasi

Dalam pemasaran, keunikan masing-masing individu menjadi hal yang sangat penting. Generasi milenial akan sangat senang apabila anda mengetahui apa yang mereka inginkan. Selain itu, mereka juga akan terbuka dengan produk anda jika mereka dilibatkan bukan sebagai konsumen melainkan menjadi seorang teman.

Anda dapat memanfaatkan teknologi otomatisasi pemasaran untuk mendapatkan informasi mengenai kebutuhan dan perilaku konsumen dalam rentang usia ini. Ini akan membantu tim pemasaran agar dapat menyuguhkan materi pemasaran yang mereka inginkan. Tidak sampai di situ saja, berikan sapaan yang lebih personal dan santai karena mereka akan merasa disapa secara individu.

6. Peduli Sosial

Produk yang sadar isu sosial dan lingkungan cenderung mendapatkan perhatian lebih dari generasi milenial. Mereka akan dengan sukarela mengeluarkan biaya untuk sesuatu yang memang bermanfaat bukan hanya untuk dirinya, tetapi juga untuk lingkungan sekitar.

Baca juga artikel kami : Pengertian marketing

Para generasi milenial memiliki kesamaan dalam perilaku, namun pada akhirnya mereka adalah individu unik yang akan menanggapi pesan anda dengan berbagai cara. Sekali lagi, konten pemasaran yang kreatif dan mendukung tujuan generasi ini tentu saja akan sangat efektif dalam menarik perhatian mereka.

Dalam menghadapi hal ini, selain fokus pada pemasaran, anda juga perlu mempersiapkan manajemen bisnis dan mengelola keuangan dengan baik agar semuanya terkontrol. Oleh karena itu dalam hal seperti ini anda akan sangat mebutuhkan tim, agar lebih mudah dalam membagi fokus dalam bisnis anda.